News Update :
Home » , » Kumpulan Puisi Sapardi Djoko Damono (AIR SELOKAN)

Kumpulan Puisi Sapardi Djoko Damono (AIR SELOKAN)

Penulis : ipaku on 7 Des 2012 | 8:47 AM

Oleh :
Sapardi Djoko Damono


"Air yang di selokan itu mengalir dari rumah sakit," katamu pada suatu hari minggu pagi.  Waktu itu kau berjalanjalan bersama istrimu yang sedang mengandung
-- ia hampir muntah karena bau sengit itu. Dulu di selokan itu mengalir pula air yang digunakan untuk memandikanmu waktu kau lahir: campur darah dan amis baunya.
Kabarnya tadi sore mereka sibuk memandikan mayat di kamar mati.
Senja ini ketika dua orang anak sedang berak di tepi selokan itu, salah seorang tiba-tiba berdiri dan menuding sesuatu:
"Hore, ada nyawa lagi terapung-apung di air itu -- alangkah indahnya!"
Tapi kau tak mungkin lagi menyaksikan yang berkilau-kilauan hanyut di permukaan air yang anyir baunya itu, sayang sekali.  
 
Perahu Kertas,
Kumpulan Sajak,
1982.



 

Share this article :

Posting Komentar

 
Design Template by Shies Adja | Powered by Blogger